Tuesday, August 8, 2017

Lakina Wali Ke-I (La Ode Sibi/1634-1667 M)

Berdasarkan tradisi Culadha Tape-Tape masyarakat Cia-Cia, setelah pemerintahan Lakina Wali di Pulau Binongko terbentuk, lalu Sultan Buton Ke-VI Gafarul Wadudu/Oputa Mosabuna Yi Kombewaha/La Buke (1632-1645 M) langsung melantik La Ode Sibi sebagai Lakina Wali Ke-I (1634-1667 M) sekaligus sebagai Lakina Agama pertama. Pada masa pemerintahan Lakina Wali Ke-I, Islam dijadikan sebagai sumber hukum yang utama.
Selain di kenal sebagai kepala pemerintahan adat ia juga dikenal sebagai lakina agama, karena kegigihannya dalam meneruskan penyebaran Islan di Pulau Binongko setelah Syekh Abdul Wahid. Di masa pemerintahannya, ia sempat melahirkan Hukum/Aturan Adat/Sara Adat yang disebut Tolu Mingku We’eli (Hukum Tiga Perbuatan Akhlak Manusia) dan sampai kini masih berakar dalam pake (adat/budaya) Sarano Wali Binongko.

Diakhir masa pemerintahannya di mata masyarakat Binongko ia dikenal sebagai sosok pemimpin yang sholeh, disegani dan disayangi, karena ketaatannya terhadap ajaran agama Islam.
Makam Lakina Wali Ke-I/La Ode Sibi

No comments:

Post a Comment