Setelah berakhir
masa kepemimpinan La Ode Sapati, maka tampuk pemerintahan Lakina Wali
dipercayakan kepada La Ode Mpurege sebagai Lakina Wali Ke-X (1810-1815 M). Pada masa pemerintahannya, saat
itu keamanan Pulau Binongko agak terganggu akibat kedatangan oleh Ewali/Sanggila (bajak laut) dari
Tobelo. Namun La Ode Mpurege sangat agresif dalam menggerakkan pasukan pajore Raja Wali untuk menggempur pasukan
Ewali/Sanggila Tobelo di pantai Yoro Wa Ode Gowa sampai berhasil. Selama lima
tahun dalam mengabdikan diri sebagai Lakina Wali, beliaupun wafat di Wali pada
tahun 1815 dan sebagai
penggantinya ada La Ode Haseha. (La Rabu Mbaru,
2016: 104).
No comments:
Post a Comment